KAPAN PAPUA BISA MERDEKA?

Apa yang terjadi pada perjuangan rakyat Papua untuk merdeka hari ini, merupakan pengulangan dari perjuangan rakyat Jawa dulu untuk merdeka. Di dunia ini tak ada satu pun peristiwa hidup yang baru, yang ada hanyalah pengulangan dari peristiwa yang pernah terjadi di waktu lalu.

Pejuang Papua merdeka, bermodal busur panah. Foto: portal-islam.id

suaraperempuanpapua.com – PERJUANGAN Indonesia merdeka dulu hanya segelintir orang Jawa yang berani berjuang mempertaruhkan jiwa, raga, dan harta bendanya untuk merdeka. Mayoritas orang Jawa takut berjuang untuk merdeka, karena mereka sudah hidup sangat mapan dengan Belanda. Sebab, orang Jawa hidup bersama Belanda sudah sekira 350 tahun. Artinya, tidak ada bayangan tentang Indonesia merdeka.

Mayoritas orang Jawa bilang, “berjuang merdeka itu sigo-sigo, kabualan. Kapan orang Jawa bisa merdeka?” Ternyata segelintir perjuangan orang Jawa itu, akhirnya bisa merdeka dengan nama negara Republik Indonesia.

Setelah merdeka baru? Semua orang Jawa bertepuk dada dan bilang, “ini perjuangan seluruh rakyat dan militer Indonesia. Padahal penipuan besar. Dulu hanya segelintir orang Jawa yang berjuang untuk merdeka. Tidak ada militer (TNI dan Polri waktu itu). Yang ada cuma perjuangan rakyat sipil.

Berdasarkan data sejarah perjuangan Indonesia merdeka, hanya sekira 100.000 orang saja yang menjadi korban perjuangan merdeka. Atau mereka benar-benar menjadi korban karena perjuangan merdeka. Selebihnya mati konyol, bukan mati karena perjuangan Jawa merdeka. Ada yang menjadi mata-mata Belanda, milisi pembela Belanda harga mati, dan berbagai bentuk perlawanan untuk menghalangi perjuangan Jawa merdeka.

Walau perjuangan segelintir orang Jawa untuk merdeka itu mendapat tantangan yang luar biasa dari militer Belanda dan orang Jawa sendiri. Tetapi tekad dan niat segelintir orang Jawa untuk merdeka itu sudah bulat, dan akhirnya mereka meraih kemerdekaan.

Apa yang terjadi dengan perjuangan merdeka di Papua hari ini? itu hanyalah sebuah pengulangan dari perjuangan Jawa merdeka dulu. Semua kelakuan militer: TNI dan Polri yang ditunjukkan hari ini terhadap rakyat Papua? sama persis yang pernah dilakukan militer Belanda dulu terhadap rakyat Jawa.

Pejuang Indonesia merdeka, bermodal bambu runcing. Foto: idntimes.com

Militer Belanda berperang melawan rakyat Jawa menggunakan peralatan perang modern (senjata, meriam, pistol, bom, tank, truk, helikopter, pesawat tempur, rompi anti peluru, dan lain-lain). Sementara, rakyat Jawa hanya menggunakan peralatan perang alakadarnya. Seperti, bambu runcing, senjata rakitan, senjata hasil rampasan.

Ada yang bunuh tentara Belanda lalu ambil senjata, pistol, peluru, bom, granat, ransel, pakaian seragam militer dan lainnya. Hasil dari perjuangan dengan menggunakan peralatan perang alakadarnya ini (bambu runcing dan senjata rampasan), orang Jawa bisa merdeka dan hari ini disebut negara Republik Indonesia.

Orang Jawa/Indonesia merdeka atas kehendak Tuhan. Andaikan Tuhan tidak berkehendak untuk orang Jawa tidak merdeka? Maka sampai dunia kiamat pun, tidak akan pernah ada nama negara Indonesia di muka bumi ini!

Hal yang sama akan terjadi pada Papua hari ini. Silakan mayoritas warga negara Republik Indonesia bersama ribuan militer terlatih dengan persenjataan sangat modern dengan menggunakan helikopter canggih, dorn, bom, melakukan perang dari udara dan darat membunuh pejuangan Papua merdeka yang menggunakan persenjataan busur panah dan senjata rampasan, serta menyerang dan membunuh rakyat sipil yang tak berdaya? Pasti Papua merdeka! Tuhan bersama pejuang dan rakyat Papua.

Tuhan mendengar jeritan hati dan suara orang-orang benar yang tertindas. Papua merdeka bagi manusia adalah angan-angan. Tetapi bagi Tuhan adalah nyata. Papua merdeka bagi Tuhan adalah nubuat yang akan digenapi. Nasib kehidupan seorang manusia dan nasib sebuah bangsa di dunia ini ditentukan oleh Tuhan, bukan ditentukan oleh manusia!(*